Sportalavista – Pemain muda bertalenta Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri dilaporkan telah mendapatkan klub baru pada bursa transfer musim ini. Dirinya saat ini dipastikan sudah resmi bergabung dengan klub Liga Slovakia, yakni FC ViOn Zlate Moravce.
Egy Maulana Vikri diketahui telah meneken kontrak berdurasi 1 tahun dengan opsi perpanjangan bersama FC ViOn beberapa hari lalu. Nantinya pemain yang disebut sebagai Messi-nya Indonesia tersebut bakal menggunakan nomor punggung 17.
Laporan Portal Berita Olahraga Soal Komentar Egy Maulana Vikri Usai Gabung FC ViOn
Portal berita olahraga dan info olahraga Sportalavista melaporkan bahwa Egy Maulana Vikri memutuskan bergabung ke FC ViOn setelah tidak mendapatkan perpanjangan kontrak dari klub Liga Polandia, Lechia Gdansk.
Pemain sayap berusia 22 tahun itu diketahui kesulitan mendapatkan tempat utama di klub tersebut. Bahkan pemain jebolan SKO Ragunan tersebut sempat dipinjamkan ke Liga Slovakia, FK Senica.
Setelah dipastikan tak mendapatkan perpanjangan kontrak dari 2 tim Eropa tersebut, kini Egy Maulana Vikri resmi berseragam FC ViOn pada musim 2022/23. Sang pemain pun mengaku senang bisa bergabung dengan klub Liga Slovakia tersebut.
“Pelatih menyambut saya dengan hangat. Latihan pertama setelah melakukan perjalanan yang panjang tidak mudah. Saya sudah janji ke pelatih untuk mengikuti latihan pertama. Pada siang hari, saya mengikuti latihan secara penuh,” kata dia, dikutip laman berita olahraga Sportalavista.
“Saya merasa senang dengan setiap kesempatan yang saya dapat. Saya sudah memahami Liga Slovakia, begitu juga dengan klub-klub dan pemainnya. Saya yakin posisi kami akan naik di klasemen,” lanjut Egy Maulana Vikri menambahkan.
Ketika bergabung ke FC ViOn, Egy Maulana Vikri juga bertemu dengan mantan rekan setimnya di FK Senica, yakni Giannis Niarchos. Pemain berpaspor Yunani tersebut pun mengaku gembira bisa bermain kembali dengan Egy Maulana Vikri dalam 1 musim ke depan.
“Saya mempunyai kenangan yang bagus bersama Egy Maulana Vikri. Kami banyak menghabiskan waktu di luar lapangan bersama-sama,” ujar Niarchos, masih dilansir portal berita olahraga dan info olahraga Sportalavista.
Laporan Situs Berita Olahraga Soal Alasan FC ViOn Merekrut Egy Maulana
Situs berita olahraga Sportalavista kali ini bakal membahas tentang alasan mengapa FC ViOn mau merekrut Egy Maulana Vikri pada bursa transfer musim panas ini. Hal itu tidak terlepas dari kebutuhan tim dan kualitas dari sang pemain Timnas Indonesia tersebut.
Menurut Manajer umum FC ViOn, Marek Ondrejka, pihak klub memang ingin merekrut Egy Maulana Vikri untuk menggantikan peran yang ditinggalkan Alexandros Kyziridis. Sekedar informasi tambahan, Kyziridis diketahui memiliki sikap indispliner yang bahkan sempat mengancam sang pelatih Jan Kocian.
“Kami sedang mencari pengganti Alexandros Kyziridis yang keluar, dan secara tipologi kami menyukai kreativitas Egy, variabilitas menyerang, dan permainan satu lawan satu. Dia datang ke sini untuk sepak bola. Tapi tentu saja pemasaran juga bisa menjadi bonus yang bagus,” kata Ondrejka, dilansir situs berita olahraga Sportalavista dari laman resmi klub.
“Peningkatan visibilitas atau promo pada akhirnya dapat membantu, tidak hanya klub, kota atau wilayah, tetapi juga pemain kami yang lain. Lebih banyak penggemar berarti lebih banyak interaksi, misalnya dengan video, foto, dan unggahan pemain kami yang lain,” lanjut dia
“Jadi tidak hanya Egy yang akan terlihat, tapi semua orang. Namun, saya ulangi, kami mengambil pemain berdasarkan kualitas sepak bolanya,” tambah sang manajer umum klub Liga Slovakia FC ViOn tersebut.
“Kami mendapatkan referensi yang bagus tentang dia dari Senica. Begitu juga dari mantan rekan satu timnya, Giannis Niarchos dan kiper [Matus] Chropovskhy, yang sekarang bermain untuk kami. Juraj Piroska (mantan kapten Senica) juga memberi masukan kepada kami. Kami hanya mendengar hal-hal positif tentang Egy, mulai dari jiwa olahragawannya, dan karakter,” tutup dia.
Sportalavista Melaporkan Egy Maulana Vikri dan Witan Hampir 1 Tim di FC ViOn
Portal berita olahraga Sportalavista melaporkan bahwa Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman nyaris satu tim lagi di FC ViOn pada musim baru ini. Hal itu dibenarkan secara langsung oleh Marek Ondrejka. Dirinya mengaku sempat ingin mendatangkan dua pemain Timnas Indonesia itu secara bersamaan.
“Semuanya cukup kebetulan, meski kami tertarik kepada kedua pemain itu. Ketika kami mulai memutuskan apakah akan mengambil salah satu atau yang lainnya, Egy memberi tahu kami, Witan pasti tidak akan bisa, karena dia akan menandatangani kontrak dengan Trencin,” kata Ondrejka dikutip situs berita olahraga Sportalavista dari Tvnoviny.
“Jadi mungkin takdir menginginkan mereka berdua bertemu lagi di lapangan (sebagai lawan). Bahkan Juraj Jakubisko (sutradara terkenal di Slovakia) tidak akan bisa menulis cerita seperti itu,” lanjut Ondrejka menambahkan.
“Dia (Egy) memiliki wawasan yang sangat bagus tentang Superlig. Ketika saya berbicara dengannya, dia langsung tahu siapa saya. Jelas dia mengikuti kompetisi kami. Dia juga tahu bagaimana klub kami bekerja, dan mengakui dia sedang menjalin komunikasi dengan mantan rekan satu tim di Senica, Matus Chropovsky dan Giannis Niarchos, yang juga bersama kami,” kata dia.
Info OIahraga Melaporkan Egy Maulana Vikri Sudah Debut di FC ViOn
Info olahraga Sportalavista mengetahui bahwa Egy Maulana Vikri telah menjalani debut bersama FC ViOn di Liga Slovakia. Sayangnya, debutnya tidak begitu baik setelah timnya justru harus menelan kekalahan saat menghadapi MSK Zilina.
Egy Maulana Vikri sendiri memulai pertandingan dari bangku cadangan, di mana ia menggantikan peran Denys Balan yang mengalami cedera pada laga tersebut. Pada kesempatan tersebut pemain Timnas Indonesia itu diketahui menerima 1 kartu kuning.
Dirinya dilaporkan bermain selama 64 menit setelah masuk pada menit ke-19 di babak pertama. Pada penghujung babak kedua, Egy Maulana diketahui ditarik dan digantikan oleh Sebastian Rak. Sekedar informasi, FC ViOn saat itu kalah 0-1 dari Zilina.
Data Egy Maulana Vikri di Laga Debut:
- Egy Maulana Vikri main di menit ke-19
- Dapat kartu kuning pada menit ke-27
- Hasilkan penalti usai sepakannya mengenai tangan bek lawan pada menit ke-53
- Penalti itu diambil Tomas Dubek, dan dia gagal mencetak gol
- Menit ke-83 Egy Maulana Vikri digantikan Sebastian Rak
