Playoff Leg 2 Liga Champion
Sportalavista – Dengan keunggulan tipis 2-1 dari leg pertama babak playoff kualifikasi Liga Champions, Braga berkunjung ke Yunani untuk bertemu Panathinaikos, leg 2 di Athens Olympic pada hari Rabu, 02.00 WIB.
Anak asuh Artur Jorge hanya berjarak beberapa detik untuk membawa keunggulan dua gol ke Athena, namun respon di detik-detik terakhir dari Panathinaikos membuat sang raksasa Yunani memiliki peluang besar untuk lolos.
Dengan delapan hari penuh untuk beristirahat dan memulihkan diri dari kemenangan adu penalti yang mendebarkan atas Marseille di ronde ketiga, Panathinaikos tidak perlu khawatir saat bertemu Braga di Estadio Municipal, dan anak asuh Ivan Jovanovic berhasil menahan tuan rumah hingga peluit turun minum berbunyi.
Panathinaikos Membara Setelah Kemenangan di Liga Super Yunani
Namun, ketahanan pertahanan Shamrock akhirnya dapat ditembus melalui Abel Ruiz sebelum Alvaro Djalo menggandakan keunggulan Braga, namun dengan lima menit waktu tambahan, Daniel Mancini memberikan respon yang sangat berharga untuk memperkecil ketertinggalan.
Panathinaikos tidak akan diuntungkan oleh peraturan gol tandang yang telah dihapuskan pada Selasa malam, namun anak asuh Jovanovic sama sekali tidak merasa putus asa, dan kemenangan besar 3-0 di Liga Super Yunani atas Volos di akhir pekan lalu menjadi pemanasan yang sempurna sebelum pertandingan kontinental mereka yang akan segera berlangsung.
Gol-gol dari Adam Gnezda Cerin, Fotis Ioannidis dan Benjamin Verbic memastikan bahwa Panathinaikos akan memulai musim domestik mereka dengan baik, dan kini sudah 12 pertandingan tanpa kekalahan bagi the Shamrock di markas mereka di Athena, sejak kekalahan 3-0 dari PAOK di bulan Januari.
Potensi Kembali di Liga Eropa
Dengan berhasil membalikkan ketertinggalan di leg pertama, Panathinaikos akan masuk ke dalam undian babak grup Liga Champions untuk pertama kalinya sejak musim 2010-11, namun meskipun anak asuh Jovanovic tidak dapat mengubah keadaan, kembalinya mereka ke sepak bola Liga Eropa setelah absen selama tujuh tahun masih merupakan sebuah perkembangan yang besar.
Sebaliknya, Braga secara teratur muncul di lapangan untuk menyanyikan lagu kebangsaan Europa League pada Kamis malam – mengambil bagian dalam turnamen sekunder benua itu dalam empat musim terakhir – tetapi kepulangan ke Liga Champions sekarang berada dalam jarak yang dekat.
Tim asuhan Jorge berhasil mengalahkan tim asal Serbia, Backa Topola, di babak kualifikasi ketiga dengan kemenangan agregat 7-1, sementara mereka juga berhasil bangkit dari awal yang sulit di Primeira Liga sebelum mengalahkan Panathinaikos pekan lalu, dengan mengalahkan Chaves 4-2 di laga tandang.
Braga Mempunyai Waktu Istirahat Cukup
Berita Bola – Ketika lawan mereka yang akan datang memiliki masalah domestik yang harus mereka tangani di akhir pekan, Braga telah diberkati dengan jeda dari pertandingan Primeira Liga untuk mempersiapkan diri untuk perjalanan yang berat ke Athena, di mana sejarah juga akan berpihak pada mereka.
Memang, hanya dua penampilan the Archbishops di Liga Champions sejauh ini datang dari jalur kualifikasi, saat mereka mengalahkan Sevilla 5-3 dalam dua leg pada tahap ini di tahun 2010, dua tahun sebelum kemenangan adu penalti yang menegangkan atas Udinese, meskipun tidak banyak yang dapat dikatakan mengenai catatan fase grup mereka di kedua kesempatan tersebut.
Tanpa adanya masalah cedera yang muncul dari kekalahan di leg pertama, pelatih Panathinaikos, Jovanovic, dapat melakukan beberapa pergantian pemain untuk pertandingan pembuka liga di akhir pekan, di mana timnya juga tidak mengalami masalah dalam hal kebugaran.
Sementara Verbic dan Mancini telah mencetak gol untuk tim mereka dalam beberapa pekan terakhir, sesama penyerang Sebastian Palacios ditarik keluar sebelum pertandingan berakhir saat menghadapi Braga dan Volos tanpa memberikan kontribusi gol secara langsung, dan posisinya di tim mungkin akan berada di bawah ancaman yang serius.
Ioannidis juga telah membuat keputusan yang kuat untuk menggeser Andraz Sporar di ujung lini serang, dan penarikan kembali ke posisi nomor 10 akan terjadi pada Filip Djuricic, saat mantan pemain sayap Everton, Bernard, kembali menjadi pemain pengganti.
Di sisi lain, pelatih Braga, Jorge, dipaksa untuk melakukan pergantian pemain yang tidak diinginkan pada pertandingan leg pertama pekan lalu, saat pemain lini tengah, Al-Musrati, hanya mampu bermain selama 36 menit sebelum digantikan, setelah terlihat mengalami keseleo pada kakinya setelah melakukan tekel.
Al-Musrati gagal pulih tepat waktu untuk pertandingan leg kedua dan tidak disertakan dalam skuad Braga, sementara pemain baru Joao Moutinho tidak didaftarkan untuk Liga Champions, sehingga Andre Horta dapat membentuk poros ganda dengan Vitor Carvalho.
Kakak dari pemain yang disebut pertama – penyerang berpengalaman dan kapten Ricardo Horta merancang kedua gol Braga di leg pertama untuk menambah jumlah asisstnya menjadi empat di babak kualifikasi Liga Champions, tetapi pemain berusia 28 tahun itu masih menunggu gol pertamanya di level elit Eropa.
Panathinaikos Prediksi Starting Lineup:
Brignoli; Vagiannidis, Jedvaj, Magnusson, Juankar; Vilhena, Perez; Verbic, Djuricic, Mancini; Ioannidis
Braga Prediksi Starting Lineup:
Matheus; Gomez, Fonte, Niakate, Marin; A. Horta, Carvalho; R. Horta, Bruma, Djalo; Ruiz
