Jurgen Klopp Menyayangkan Keputusan Wasit
Sportalavista – Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, mengkritik keputusan untuk mengusir Alexis Mac Allister dalam kemenangan 3-1 mereka di Liga Primer atas Bournemouth di Anfield.
The Reds bangkit dari ketertinggalan satu gol untuk menjadi pemenang dalam sebuah pertandingan yang sengit, saat Luis Diaz, Mohamed Salah dan Diogo Jota membatalkan gol Antoine Semenyo di menit-menit awal.
Liverpool membalikkan keadaan setelah awal pertandingan yang buruk, saat Semenyo membuka keunggulan dalam waktu tiga menit, namun kebangkitan mereka terancam sia-sia saat Mac Allister diusir keluar lapangan sebelum pertandingan berjalan satu jam.
Rututan Kejadian Kartu Merah
Berita Bola – Pemain asal Argentina dan Ryan Christie sama-sama menjulurkan kaki untuk menantang bola yang jatuh, dan Mac Allister menangkap pergelangan kaki, yang membuat wasit Thomas Bramall mengacungkan kartu merah.
Official VAR Paul Tierney setuju dengan keputusan kontroversial Bramall, tetapi 10 pemain Liverpool terpacu oleh kartu merah Mac Allister, dan Jota melengkapi skor hanya empat menit setelah rekan setimnya diusir keluar lapangan.
Klopp tak pelak lagi ditanyai tentang insiden tersebut setelah pertandingan, dan bos The Reds tidak percaya bahwa VAR akan turun tangan untuk meningkatkan hukuman Mac Allister menjadi kartu merah jika dia awalnya dikartu merah.
Statemen Klopp
“Ya, saya melihatnya kembali. Saya pikir berapa kali saya ditanya tentang hal itu [oleh media] menunjukkan bahwa hal itu layak untuk didiskusikan lagi, yang mungkin akan kami lakukan,” kata Klopp dalam konferensi pers pasca pertandingan.
” Saya melihatnya kembali sekarang, dalam pertandingan saya tidak bisa… Saya bertanya kepada Macca dan dia berkata, ‘Saya menyentuhnya tetapi tidak benar-benar. Hanya itu yang dia katakan kepada saya. Setelah pertandingan saya melihatnya kembali sekarang dan saya pikir jika Anda memiliki daftar poin tentang apa yang Anda butuhkan untuk memberikan kartu merah, saya pikir mayoritas – selain kontak – tidak ada yang lain, tidak ada kotak lain yang dicentang pada saat itu.
“Saya pikir itu adalah keputusan yang kita semua setuju jika dia memberikan kartu kuning, VAR tidak akan membatalkannya. Dia memberikan kartu merah dan VAR tidak membatalkannya karena kontak berarti tidak ada [kesalahan] yang jelas dan nyata.
“Kesalahan, tapi saya pikir hukuman [selama] 40 menit dengan 10 pemain dalam cuaca seperti hari ini sudah cukup, tapi mari kita lihat. Saya tidak tahu. Kami harus berbicara dengan pihak berwenang.”
Mac Allister menjadi starter di Liverpool XI yang tidak berubah bersama Cody Gakpo dan Dominik Szoboszlai di ruang ganti, sementara rekrutan musim panas Wataru Endo menghangatkan bangku cadangan setelah mendapat izin internasional tepat waktu untuk melakukan debutnya.
Pemain internasional Jepang itu dimasukkan untuk debutnya setelah dikeluarkannya Mac Allister, dan sementara Klopp mengakui bahwa Endo tidak siap dengan situasi tersebut, ia memuji pemain berusia 30 tahun itu karena ‘mengerahkan semua yang ia miliki’ ke lapangan.
“Situasi yang mengerikan. Pertandingan pertama, masuk, dan saya pikir kita melihat Harvey [Elliott] berada dalam momen yang sangat bagus tetapi Harvey masuk juga dalam pertandingan ini dan berlari ke kiri dan ke kanan dan kemudian detak jantungnya mungkin 240 dan itu hampir sama dengan Endo,” tambah Klopp.
“Itu adalah dua hari yang dia miliki sehingga tidak mengherankan bahwa, [sementara] dia melakukannya dengan sangat baik, dia datang ke sana [dan] tidak tahu apa yang harus dilakukan. Saya berbicara pagi ini dengannya tentang bagaimana dengan 11 pemain posisinya akan terlihat, tetapi formasi 4-4-1 tidak terlibat dalam percakapan kami.
“Itu saja sekarang. Saya tidak berpikir dia banyak tidur dalam dua malam terakhir sehingga dia masuk sekarang dan mengerahkan semua yang dia miliki di lapangan dan hanya itu.”
Pertandingan ketiga Liverpool di Premier League musim ini akan mempertemukan tim asuhan Klopp dengan Newcastle United di St James’ Park pada hari Minggu mendatang.
