Inggris Masih Diunggulkan Untuk Mendominasi
Sportalavista – Euro U-21 2023 dipertaruhkan di Adjarabet Arena pada Sabtu 23.00 WIB, saat Inggris U-21 beradu kekuatan dengan Spanyol U-21 dalam sebuah pertandingan final yang menarik.
Hebatnya, Inggris belum kemasukan satu gol pun di Euro 2023, lini pertahanan yang digalang oleh James Trafford, Taylor Harwood-Bellis, dan Levi Colwill terbukti terlalu tangguh untuk ditembus oleh finalis tahun 2021, Jerman dan Portugal, namun Spanyol mungkin akan menjadi ujian terberat bagi the Young Lions.
Spanyol mungkin tidak dapat menyamai rekor pertahanan Inggris yang sempurna, namun apa yang terkadang kurang dari La Rojita di lini belakang, mereka lebih dari cukup untuk menebusnya di lini serang.
Ukraina merasakan kekuatan penuh dari serangan tanpa henti dari Santi Denia saat mengalahkan mereka di semifinal.
Ukraina yang tidak dapat dianggap enteng setelah membuat Prancis tersingkir dan menahan imbang Spanyol dengan skor 2-2 di fase grup hanya membutuhkan 13 menit untuk memecah kebuntuan melalui Artem Bondarenko.
Namun pembantaian Spanyol segera dimulai, saat Abel Ruiz, Oihan Sancet, Antonio Blanco, Aimar Oroz, dan Sergio Gomez semuanya berkontribusi dalam pembantaian tersebut.
Kemenangan pada hari Rabu tentu saja membuat perubahan dari kemenangan perempat final 2-1 yang menegangkan atas Swiss yang membawa tim asuhan Denia ke babak perpanjangan waktu namun hasil akhirnya masih sama.
Baca Juga:
Manchester City Incar Oscar Gloukh Sebagai Pengganti Bernardo Silva?
Rekor Spanyol Masuk Dalam Final
Spanyol sekarang akan berpartisipasi dalam final Kejuaraan Eropa U-21 untuk kesembilan kalinya, yang merupakan rekor baru.
Pemenang lima kali piala kontinental sejajar dengan Italia Spanyol telah merasakan kesuksesan tiga kali sejak kemenangan terakhir Inggris U-21, mengangkat trofi tinggi-tinggi pada tahun 2011, 2013, dan 2019, dan La Rojita akan membawa rekor tak terkalahkan dalam 19 pertandingan ke Adjarabet Arena, Batumi, dengan kekalahan terakhir mereka dari Portugal pada semifinal 2021.
Namun, Inggris memiliki rekor head-to-head tak terkalahkan yang harus dilindungi pada hari Sabtu, karena The Young Lions tidak pernah dikalahkan dalam lima pertemuan sebelumnya dengan La Rojita.
Terakhir bermain imbang 1-1 di babak penyisihan grup 2011 dan membukukan kemenangan agregat 3-0 pada final 1984 di bawah asuhan mendiang Dave Sexton.
Baca Juga:
Thiago Alcantara Menolak Tawaran Menggiurkan Dari Arab Saudi
Menang Dengan Kehilangan Ramsey
Inggris berhasil mencetak tiga gol ke gawang Israel meskipun mengalami cedera sebelum pertandingan hari Rabu, saat gelandang Aston Villa Jacob Ramsey terpaksa ditarik keluar karena masalah pergelangan kaki yang dialaminya saat menang atas Portugal di perempat final.
Untungnya bagi Carsley, sang pelatih the Young Lions tidak melihat adanya pemain yang mengalami masalah fisik pada hari Rabu, dan ia juga akan mendapatkan tambahan kekuatan di lini pertahanan dengan kembalinya Max Aarons dan Ben Johnson dari skorsing.
Aarons dapat segera menggantikan Luke Thomas di sisi kiri, namun James Garner telah bermain sebagai bek kanan sementara di sepanjang turnamen, dan Carsley seharusnya tidak memiliki alasan untuk menurunkan sang pemain Everton ke bangku cadangan.
Demikian pula, pelatih Spanyol, Denia, seharusnya juga dapat memanggil seluruh pasukannya untuk pertandingan hari Sabtu, dan dua dari tiga pencetak gol terbanyak turnamen ini berada di dalam barisan Rojita.
Memang, bek kiri Manchester City, Gomez yang bermain di posisi yang lebih maju – dan penyerang Braga, Ruiz, telah mengoleksi tiga gol sejauh ini, sejajar dengan pemain asal Ukraina, Heorhiy Sudakov, dan keduanya merupakan pemain yang tidak perlu diragukan lagi sebagai starter di sepertiga akhir lapangan.
Meskipun mencetak 11 gol di La Liga musim lalu dan telah dikaitkan dengan beberapa klub besar Eropa, pemain muda Celta Vigo, Gabri Veiga, tetap menjadi pemain pinggiran bagi Denia yang telah menempatkannya di bangku cadangan selama turnamen berlangsung.
Penampilan sebagai pemain pengganti yang keenam kalinya secara beruntun mungkin merupakan hal terbaik yang dapat diharapkan oleh pemain berusia 21 tahun ini.
Inggris U-21s Prediksi Starting Lineup:
Trafford; Garner, Harwood-Bellis, Colwill, Aarons; Smith Rowe, Jones, Gomes, Palmer; Gibbs-White, Gordon
Spanyol U-21s Prediksi Starting Lineup:
Tenas; V. Gomez, Paredes, Pacheco, Miranda; Baena, Blanco, Sancet; Sanchez, Ruiz, S. Gomez
